Postingan

Teks Khutbah Idul Adha 2023

Gambar
(Sumber Gambar: Redaksi Kuliah Al-Islam) Bapak-bapak, ibu-ibu dan saudara-saudari, jamaah shalat Idul Adha  yang dimuliakan oleh Allah s.w.t.  Di pagi yang cerah ini, secerah hati setiap hamba yang menerima ampunan dan pahala  berlipat ganda, tak ada untaian kata yang terindah, tak ada ungkapan hati yang lebih  tulus dan tak ada tutur yang pantas terhatur, kecuali puji dan syukur kepada Allah s.w.t.,  atas segala ni'mat dan karuniaNya, atas segala taufik dan didayahNya dan atas segala kasih serta sayangNya yang telah diberikan kepada kita semua, yang telah patuh dan  tunduk kepada semua perintah dan petunjukNya.  Salawat dan salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad s.a.w. beserta para keluarga  dan sahabat beliau, dengan harapan kita semua akan mendapat syafaatnya di hari  kemudian nanti. Amin.  Kaum muslimin dan muslimat yang berbahagia  Hari ini adalah hari raya, dengan takbir kita syiarkan hari raya kita, dengan takbir kita  ukir kemerdekaan kita, dengan takbir kita mulai shala

Ideologi Pancasila menjaga Perdamaian Dunia

Gambar
Ideologi Pancasila menjaga Perdamaian Dunia Bangsa indonesia telah cukup makan asam garam dalam pergaulan internasional dan telah mengadakan hubungan damai melalui perdagangan dengan bangsa India, Cina, Persia, Arab, Portugis, Inggris dan Belanda. Kehalusan budi pekerti dan sikap ramah tamah bangsa indonesia itu di salahgunakan oleh bangsa lain sebagai alat untuk kemudian menjajah bangsa indonesia. Keinginan akan hidup damai bangsa indonesia dikotori oleh konflik dan peperangan akibat ulah penjajah. Meskipun demikian jika kita menengok kembali ke peristiwa sidang Badan Penyeldikik Usaha Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia tanggal 29 Mei 1945 sampai dengan 1 Juni 1945, pada waktu Bung Karno sebagai pembicara mengenalkan agar pancasila dijadikan dasar negara donesia merdeka, ditegaskan bahwa kita bukan saja harus mendirikan negara indonesia merdeka tetapi harus menuju pula kepada kekeluargaan bangsa bangsa, menuju persatuan, menuju persaudaraan dunia. Pada tanggal 1 Juni 1945 Bun

Pentingnya Mengenal diri sendiri di era kekinian

"barangapa yang mengenal dirinya, niscaya ia akan mengenal tuhannya". 1. mengenal diri sendiri langkah pertama untuk mengenal ri sendiri ialah mengenatahui diir itu tersusun dari bentuk bentuk lahi yang disebut badan atau sad dan bentuk bentuk bathin yang disebut qalbu atau jiw. yang dimaksud dengan qalbu itu bukanlah segumpal daging yang berada  sebelah kiri badan dibawasusu/yang dikatakan jantung. tetapi dialah roh sci dan berpengaruh dalam tub dan dialah yang mengatur jamni dan segenap anggauta badan. ialah hakketa insan/yang dinamakan diri yang sebenanya diri. dialah yang bertanggu jawab dan dialah dipuji au disiksa oleh allah. untuk meneliti dan mengenalidiri sendiri itu, maka jaasad dapat dimisalkan suatu keraja. dan roh rajanya yang erkuasa dan dialah yang mengatur smani. adapaun jamani adala sebagai kerajaan dalam bentuk alamuyhadah atau alam nyata. seluruh badan jasmani ak hancur binasa setelah mati, tetapi hekat roh dan jiwa tidak akan mati, ia tetap tinggal dalam i

Peran Agama Islam dalam Melestari Peradaban

Gambar
Peran Agama Islam Melestari Peradaban Dunia Islam membentuk suatu peradaban yang unik dan gampang dikenali meskipun ia melintasi batas-batas ras, suku bangsa, bahasa dan geografi. Masyarakatnya dijiwai oleh semangat yang memberinya corak tersendiri pada pelbagai lembaga politik, hukum, kesenian, dan arsitektur, kesusasteraan, sains dan kesarjanan. Pada inti peradaban ini terdapat sikap berserah diri arti harfiah dari kata “islam” kepada realitas ilahiah, asal sejati dari seluruh manifestasi peradaban ini. Ideal ini tetap utuh sejak kelahiran agama ini. Hal inilah yang menjadi benteng pertahanan dari leburnya islam ke dalam modernitas. Lebih lanjut, Peneliti Professor Ali.A.Allawi mengatakan bahwa, “Peradaban islam tidaklah erbicara tentang dimensi politik atau bakan dimensi keagaaman dari islam. Ia berbicara tentang apakah kaum muslim bisa tetap memeluk ideal transendental itu dan bagaimana komitmen ini akan memengaruhi perilaku mereka pada tingkat individual maupun sosial”. Inti